Menggali Sejarah dan Kecantikan Candi Kalasan di Jogja

Candi Kalasan, sebuah peninggalan bersejarah yang tersembunyi di Yogyakarta, menjadi saksi bisu keagungan dan kemegahan masa lalu. Terletak di Kalasan, Sleman, Yogyakarta, candi ini memiliki keunikan tersendiri yang menarik para pengunjung untuk memahami lebih dalam sejarah dan kebudayaan Indonesia.

1. Sejarah Candi Kalasan:

Candi Kalasan dibangun pada awal abad ke-9 Masehi, tepatnya paket wisata jogja pada masa pemerintahan Rakai Panangkaran dari Wangsa Sailendra. Sebagai bagian dari kompleks candi yang menghiasi dataran rendah di sekitar Yogyakarta, Candi Kalasan disebut sebagai 'Candi Wanua Tengah III'. Meskipun ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan beberapa candi besar lainnya, Candi Kalasan tetap menyimpan keindahan seni arsitektur dan relief yang menarik.

2. Arsitektur yang Elegan:

Gaya Arsitektur:

Candi Kalasan menganut gaya arsitektur Buddha, dengan pengaruh kuat dari gaya Gupta dan India. Struktur candi ini menampilkan bangunan persegi empat dengan dinding yang dihiasi oleh relief-relief yang memukau.
Peninggalan Seni Klasik:

Relief-relief di Candi Kalasan mencerminkan kekayaan seni klasik Hindu-Buddha. Anda dapat melihat gambar-gambar yang menggambarkan kehidupan sehari-hari, dewa-dewa, dan adegan mitologis.

3. Fungsi dan Makna:

Tempat Peribadatan:

Candi Kalasan diduga digunakan sebagai tempat peribadatan Buddha atau Vajrayana. Namun, fungsi pasti candi ini masih menjadi misteri bagi para sejarawan.
Makna Budaya:

Sebagai bagian dari kompleks candi di sekitar Prambanan, Candi Kalasan mencerminkan pentingnya agama Buddha dan Hindu di masa lalu serta toleransi antaragama yang ada pada masa itu.

4. Ritual dan Tradisi:

Upacara dan Perayaan:
Meskipun tidak lagi digunakan untuk ritual dan perayaan seperti pada masa lampau, Candi Kalasan tetap menjadi tempat yang khusyuk dan memberikan suasana tenang bagi para pengunjung yang ingin merenung.

Baca Juga : sewa mobil malang murah

5. Konservasi dan Pemeliharaan:

Upaya Pemeliharaan:

Pemerintah dan lembaga konservasi berupaya untuk menjaga kelestarian Candi Kalasan. Upaya pemeliharaan dilakukan untuk memastikan bahwa warisan berharga ini dapat dinikmati oleh generasi mendatang.

6. Menikmati Keindahan Candi Kalasan:

Kunjungan Wisata:

Candi Kalasan terbuka untuk umum dan dapat dikunjungi oleh wisatawan. Kunjungan ini memberikan kesempatan untuk menyelami sejarah dan keindahan seni arsitektur kuno.
Menyaksikan Sunrise atau Sunset:

Pengunjung yang menginginkan pengalaman yang lebih mendalam dapat mengunjungi Candi Kalasan saat matahari terbit atau terbenam, menambahkan nuansa magis pada pengalaman bersejarah mereka.

Penutup:

Candi Kalasan, sebagai perwujudan seni dan spiritualitas dari masa silam, tetap menjadi destinasi yang menarik untuk dijelajahi. Melalui keindahan arsitektur dan reliefnya, Candi Kalasan mengajak kita untuk merenung tentang masa lalu yang kaya dan warisan budaya Indonesia yang patut dihargai. Mengunjungi candi ini bukan hanya perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan melintasi waktu untuk menyentuh sejarah yang hidup.

rental mobil surabaya terbaik